Senin, 20 Mei 2013

S.A.H.A.B.A.T


Untuk Sahabat-Ku Amel…
Selamat atas pencapaian yang telah kau dapatkan, selesai kuliah dengan hasil yang sangat memuaskan, cumlaude dan menjadi lulusan terbaik di fakultas mu. Aku bangga punya teman kayak kamu, yang ambisius dan komitmen dengan tujuan dan cita-cita kamu. Sekali lagi selamat…
Sahabat…
3 tahun 3 bulan bukanlah waktu yang singkat, tapi nyatanya waktu itu kini telah usai. Tiga tahun lebih kebersamaan kita, saling mengenal di suatu pondokan dengan latar belakang suku yang berbeda. Kemudian dilanjutkan dengan suka-duka mahasiswa. ketika ingin pindah pondokan lagi-lagi kita pindahnya bareng-bareng dan lagi di tempat yang sama. Kini 3 tahun itu telah berlalu. Menyisakan kenangan aku, kamu, kita, dan mereka.
Suka duka telah kita lalui bersama, ngangkat air bareng kalo air sudah tidak mengalir, tidur bareng kalo lagi aku lagi takut atau malas tidur sendiri, nonton film bareng, jalan bareng, makan sahur bareng, taraweh bareng, masak bareng dan berbagai kegiatan-kegiatan yang mungkin sepele tapi selalu dibesar-besarkan kalo lagi bareng.
Sahabat…
Terimakasih untuk makanannya disaat aku lagi malas masak, terimakasih telah mendengar curhatan-curhatan aku disaat lagi galau. Terimakasih untuk bantuannya menyelesaikan tugas-tugas bahas inggrisku. Terimakasih untuk bantuannya mengangkat galon ketika aku sudah tidak kuat. Terimakasih untuk bantuannya ketika aku lagi kepengen masak dan tidak tau harus ngapain dulu. Terimakasih telah menjadi koki kami. Masakan kamu enak, yaa… meskipun selalu kelebihan kadar cabe dan mericanya. Aku akan merindukan semua itu Mel. Terimakasih untuk copian-copian film mu, film korea, india, dan beberapa anime yang merupakan favoritku. Terimakasih untuk info-info terupdate untuk FT-Island utamanya Lee Hong Ki, terimakasih untuk film-film jepangmu.
Amel…
Ms. Pasha, Cliquers (maaf kalo penulisannya salah. Hehe), itu dulu. Sekarang sudah selingkuh dengan Yong Hua (maaf kalo salah lagi). Amel yang kalo suka sama sesuatu selalu mencari tahu dan akan selalu komitmen sama sesuatu itu. Selalu mandiri dan jarang sekali meminta pertolongan. Mel, maaf telah merepotkanmu selama ini, maaf telah menghabiskan makanan mu. Maaf selalu mengagetkanmu dengan panggilan-panggilanku ketika pulang ke kosan. Dan maaf ketika aku selalu sibuk dengan dunia ku sendiri.
Mungkin aku terlalu lebay, tapi inilah rasaku saat ini. Mungkin dalam hal ini aku tipe melankolis. Dan ini memang kelemahan aku, selalu membesar-besarkan sesuatu yang terkadang menurut orang-orang itu biasa.
Hari ini kamu ingin pulang ke kampong halaman mu, ya meskipun kata papa mama kamu, kamu ingin tetap melanjutkan ke jengjang yang lebih tinggi yaitu S2 dan kembali ke Makassar, aku tetap merasa sedih. Semoga ketika kamu kembali ke makassar aku masih disini. Sama seperti kamu, aku juga ingin mengejar cita-cita ku….
Selamat berjuang sahabat…
Sampai bertemu diruang dan waktu yang berbeda. ^^